Satu Sumur Keruh Karena Terkena Banjir Winongo



YOGYA - Pemukiman warga yang berada di Serangan RT 12 dan 13, RW 02, Notoprajan, Kecamatan Ngampilan terendam air Kali Winongo Yogyakarta, Sabtu (12/3/2016) malam kemarin.
Setidaknya ada sebanyak 15 rumah terendam air kali, dengan ketinggian setinggi lutut orang dewasa.
Bukan saja merendam pemukiman warga, banjir kemarin malam pun berpengaruh kepada sumur warga yang biasa digunakan untuk mandi dan keperluan sehari-hari.
Seperti yang terlihat di salah satu sumur yang terdapat di RT 12. Di RT tersebut ada sebanyak tiga sumur yang selalu digunakan oleh warga untuk keperluan sehari-hari.
Dari tiga sumur tersebut, hanya satu sumur yang terdampak dan menjadi keruh pasca banjir.
Tribun Jogja pun melihat salah satu sumur. Air sumur tidak bening dan agak keruh sejak semalam.
"Tadi pagi sudah dikuras seadanya dengan menggunakan pompa milik warga seadanya. Awalnya airnya itu agak kecokelatan," ungkap Joko Sulistio, ketua RT 12 kepada Tribun Jogja, Minggu (13/3/2016) siang.
Ia mengatakan, pihaknya pun masih menunggu pihak BNPB kota Yogyakarya untuk membantu menguras satu sumur yang masih keruh akibat banjir Kali Winongo semalam.
"Ini katanya BNPB kota sedang dalam perjalanan ke sini untuk membawa pompa untuk menguras sumur," tambahnya.

Share on Google Plus

    Blogger Comment

0 komentar:

Posting Komentar