JOGJA - Rianto (45) hanya termenung sambil membersihkan rumahnya yang kini sudah dipenuhi lumpur akibat luapan Sungai Winongo Sabtu (12/3/2016) malam.
Rumahnya yang ada di Sidomulyo RT14 RW4 Bener, Tegalrejo, Yogyakarta ludes dan hanya menyisakan temboknya saja.
"Gak sempat nyelametin apa-apa, baru mau ngangkut (barang-barang) air sudah masuk semua," ceritanya Minggu (13/3/2016).
Dia menceritakan sekitar pukul 18.00 WIB, dia sudah mengetahui air mulai naik ketinggiannya namun dia dan warga masih belum mengungsi dan bersiap-siap karena cuaca di sana hanya gerimis kecil.
Sekitar pukul 19.00 WIB tiba-tiba saja air langsung membesar, kondisi samping rumahnya yang tidak bertalud membuat air tanpa halangan langsung menyapu rumahnya dan beberapa rumah di sampingnya.
"Saya mau ngambil apa-apa sudah takut terseret jadi ya sudah ngungsi ke atas langsung," ujarnya.
Akibatnya seluruh barang yang ada di rumahnya yang tidak seberapa luas tersebut tersapu habis termasuk lemari pakaian beserta isinya, kompor kasur dan lainnya.
Kini dia dan istri serta dua orang anaknya belum mengetahui akan tinggal dimana setelah ini, apalagi tidak ada barang lagi yang bisa diselamatkan.
Dia hanya bisa berharap pemerintah ikut membantunya dan warga yang lain yang jadi korban.
"Pakaian tinggal yang dipakai ini, ya harapannya bisa dibantu lah," ujarnya lesu.
Selain Rianto, 3 rumah lain ikut tersapu banjir akibat hujan deras di lereng merapi tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar