Kebakaran Warnai Upacara HUT Damkar di Bantul



BANTUL - Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Pemadam Kebakaran (Damkar) Indonesia ke-97, BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Bantul menggelar upacara di Lapangan Paseban Bantul pada Selasa (8/3/2016).
Upacara tersebut diikuti para personil damkar Bantul serta perwakilan dari di kabupaten/kota di DIY, komunitas relawan, pelajar, dan elemen masyarakat lainnya.
Bertindak sebagai inspektur upacara, Bupati Bantul Suharsono, sedangkan Kepala Pelaksana BPBD Bantul, Dwi Daryanto menjadi komandan upacara.
Dalam amanatnya, Suharsono mengajak seluruh masyarakat Bantul untuk turut serta dalam gerakan pencegahan kebakaran dan responsif terhadap resiko bencana kebakaran di Bantul.
"Apabila terjadi kebakaran, segera lakukan pemadaman, jangan biarkan api tumbuh membesar," katanya.
Peringatan HUT Damkar menurutnya penting untuk mengenang perjuangan dan pengorbanan para petugas damkar dalam perlawanannya memadamkan kobaran api untuk menyelamatkan harta, jiwa, dan benda masyarakat.
"Dalam melaksanakan pengabdiannya para pemadam kebakaran wajib siaga 24 jam yang tidak kenal hari libur, pantang pulang sebelum api padam walau nyawa taruhannya," ujarnya.
Kepala Pelaksana BPBD Bantul, Dwi Daryanto mengungkapkan adanya upacara peringatan kali ini menjadi momen untuk meningkatkan profesionalisme dan ketangguhan petugas damkar.
"Pemadam kebakaran ini taruhannya nyawa, profesionalisme penting, jadi teman-teman makin mengasah keterampilanya hadapi rintangan," terangnya.
Potensi kebakaran di Bantul sendiri menurutnya semakin lama semakin meningkat dengan bertambah padatnya pemukiman penduduk dan majunya teknologi.
Kelalaian manusia dalam penggunaan alat-alat elektronik kerap menjadi penyebab kebakaran.
Karenanya, BPBD menurutnya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tumbuh kesadaran untuk mencegah terjadinya bencana kebakaran sejak dini.
Meski begitu, Dwi mengakui masih banyak kekurangan dan hambatan yang dihadapi pihaknya dalam mengantisipasi bencana kebakaran di Bantul.
"Kendalanya cakupan wilayah kita cukup luas, sementara sarana-prasarana terbatas, dengan agenda ini menunjukkan adanya dukungan semua pihal baik pemerintah maupun swasta semoga bisa diwujudkan," tuturnya.
Dalam upcara tersebut juga ditampilkan simulasi pemadaman kebakaran rumah oleh personil Damkar Bantul, sebuah rumah semi permanen yang terbakar di tengah lapangan bisa segera dipadamkan oleh petugas pemadam dengan cepat dalam hitungan menit.

Share on Google Plus

    Blogger Comment

0 komentar:

Posting Komentar