Burung Bangkai Dicurigai Mata-mata dari Israel


JakartaCNN Indonesia -- Libanon menangkap seekor burung bangkai yang datang dari wilayah Israel karena dicurigai sebagai mata-mata.

Dilansir CNN, Kamis (28/1), Cagar Alam Gamla milik Israel di Dataran Tinggi Golan awalnya mengikuti jejak burung itu ke dekat Desa Bint Jbeil di selatan Libanon, yang hanya berjarak beberapa kilometer dari perbatasan dengan Israel. Namun laporan dari media lokal kemudian menyatakan bahwa burung itu ditangkap oleh warga lokal yang mencurigainya sebab terdapat perangkat dan label Israel.

Serentetan foto kemudian mulai mucul, yang menunjukkan seekor burung bangkai dengan label Israel dengan kaki terikat tali.


Burung bangkai besar, yang merupakan bagian dari proyek konservasi hewan liar di Timur Tengah itu, memiliki cincin metal di kakinya, yang menunjukkan ia berasal dari Universitas Tel Aviv. Terdapat label pada sayapnya, dan pemancar GPS yang terikat di ekornya.

“[Penduduk lokal di Libanon] menangkap burung itu pasti,” kata Ohad Hatzofe, ekolog burung di Golan yang dicaplok Israel dari Suriah pada 1967. “Mereka memegangnya.”

Burung itu kemudian dibebaskan di tempat yang sama ia ditangkap setelah dipastikan bahwa "ia tidak membawa peralatan [mata-mata]," menurut situs lokal berbahasa Arab, bintjbeil.org.

Sejak saat itu, otoritas cagar alam Israel belum bisa menemukan burung itu dan mengkhawatirkan kesehatannya.

Hatzofe membantah isu spionase ini, namun menambahkan: "Saya bisa memahami kecurigaan ini [mengingat] sejarah yang kita punya di kawasan ini."
 

Hewan dicurigai mata-mata


Bukan pertama kali hewan dicurigai dalam kasus spionase dan konspirasi. Pada 2010, Israel membantah klaim Mesir bahwa badan intelijennya, Mossad, berada di belakang serangan hiu di Laut Merah untuk menghancurkan sektor pariwisata Mesir. 

Tahun lalu, Hamas mengklaim menangkap lumba-lumba Israel yang dilengkapi dengan peralatan mata-mata.

Tahun lalu, seekor burung merpati yang terbang dari Pakistan ke India juga dicurigai menjadi mata-mata. (stu)


Sumber
Share on Google Plus

    Blogger Comment

0 komentar:

Posting Komentar