Bom Bunuh Diri Dekat Konsulat AS di Jeddah, Dua Petugas Luka


JakartaCNN Indonesia -- Seorang pelaku bom bunuh diri tewas setelah beraksi dan melukai dua polisi di dekat Kantor Konsulat Amerika Serikat di Jeddah, Arab Saudi, pada Senin (4/7).

Pelaku serangan tersebut awalnya memarkir mobilnya di depan rumah sakit di dekat kantor konsulat sekitar pukul 02.15 waktu setempat. Ia kemudian memicu alat ledaknya, membunuh dirinya sendiri.

Beberapa saksi mata mengatakan kepada Reutersbahwa setelah itu, ada tiga ledakan lainnya di sekitar lokasi tersebut.

Sebuah video yang dikirimkan oleh saksi mata memperlihatkan polisi berlindung di balik kendaraan dan menutupi telinga mereka sebelum sebuah ledakan berdentum.

Hingga kini, Reuters belum dapat menghubungi petugas setempat. Namun, foto yang dilansir oleh situs berita Sabdq menunjukkan jasad seorang pria terkulai di dekat taksi.

Saksi mata mengatakan bahwa kini area itu sudah ditutup oleh pasukan keamanan dan helikopter mengitari daerah tersebut.

Belum ada kelompok yang mengklaim sebagai dalang dari serangan ini. Namun sejak pertengahan 2014, ISIS kerap melakukan serangan bom dan penembakan di Arab Saudi, menewaskan beberapa orang yang kebanyakan merupakan warga Muslim Syiah dan pasukan keamanan.

Menurut Reuters, jika memang benar pelaku tersebut menargetkan kantor konsulat AS, ini merupakan serangan pertama terhadap warga asing di Saudi dalam beberapa tahun terakhir.

Satu dekade lalu, Al-Qaidah pernah melancarkan kampanye dengan target warga Barat di Saudi, menewaskan ratusan orang. Satu serangan pada 2004 menargetkan kantor konsulat AS di Jeddah dan menelan sembilan korban jiwa. (ama)


Sumber
Share on Google Plus

    Blogger Comment

0 komentar:

Posting Komentar