Jakarta, CNN Indonesia -- Kasus meninggalnya Bobbi Kristina Brown di bulan Juli 2015 lalu, mendekati titik terang. Laporan autopsi putri Whitney Houston ini sudah keluar. Laporan tersebut mengungkapkan bahwa keracunan obat dan terendam dalam bak air adalah penyebab kematiannya.
Hal ini diungkap oleh pemeriksa medis di Georgia pada Jumat (4/3) lalu setelah diperbolehkan oleh pengadilan. Sebelumnya hasil autopsi ini sempat dirahasiakan oleh pemeriksa medis karena adanya perintah untuk merahasiakan penyebab kematian berdasar temuan mereka. Namun peraturan ini kemudian berubah setelah hakim di Atlanta, Henry Newkirk mengabulkan permintaan media lokal untuk mengetahui hasil autopsi tersebut.
Mengutip afiliasi CNN, WGCL, Newkirk mengabulkan permintaan ini karena dia beranggapan 'tak ada hal yang bakal mengguncang dunia' di dalam laporannya.
Mengutip CNN, pemeriksa medis mengatakan bahwa mereka menemukan beberapa obat dalam sistem pencernaan tubuh Brown. Obat ini termasuk ganja, alkohol, produk sampingan kokain, obat bius pengurang kecemasan, dan morfin. Mereka tak bisa mengatakan apakah morfin tersebut merupakan tanda penggunaan heroin, karena diketahui heroin dimetabolisme dengan morfin.
Hanya saja, Kantor Fulton County Medical Examiner tersebut tak bisa mengatakan apakah hal itu merupakan kecelakan atau penyebab lainnya.
Laporan ini dirilis seiring dengan perayaan ulang tahunnya yang ke-23. Temuan dalam laporan ini memperkuat hubungan penyebab kematian Brown dengan ibunya, Whitney Houston tiga tahun lalu. Tahun 2012 lalu, Whitney Houston ditemukan tewas tertelungkup dalam bak mandi diduga karena kokain.
Menanggapi hasil autopsi ini, Ayah Brown, Bobby Brown menyatakan ketidakpuasannya.
"Pertama dan terpenting, 23 tahun lalu, Bobbi Kristina lahir. Krissy akan selalu hidup dalam hati dan jiwa saya," kata Bobby Brown dalam pernyataan yang dirilis lewat pengacaranya. "Saya sayang putri kecil saya."
"Semua orang yang mencari dan mendapatkan laporan autopsi putri saya, sebelum ada yang membawakan keadilan atas kematiannya, Saya tak peduli. Mohon doakan keluarga saya."
(chs)
Sumber
0 komentar:
Posting Komentar