Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Tech 3 Yamaha, Pol Espargaro, menganggap Andrea Iannone tidak beruntung ketika menabrak Jorge Lorenzo pada balapan GP Katalonia, Barcelona, Minggu (15/6).
Iannone mendapat hukuman start dari posisi belakang di GP Belanda dari Race Direction MotoGP setelah menabrak Lorenzo dari belakang di lap ke-17 balapan GP Katalonia.
Espargaro yang berada di belakang kedua pebalap ketika kecelakaan terjadi, menganggap Iannone tidak bisa disalahkan. Pebalap yang musim depan akan memperkuat KTM itu mengatakan Lorenzo mengalami masalah beberapa lap sebelum kecelakaan terjadi.
"Sama jika Anda mengendarai mobil, orang yang di belakang selalu disalahkan. Iannone mengerem di posisi yang sama, dan Lorenzo mengerem terlalu lambat di sepanjang balapan. Saya tidak tahu kenapa dia mengalami banyak masalah dengan rem, dan selalu melebar di lap itu," ujar Espargaro seperti dilansir MCN.
Iannone mengaku kecelakaan di lap ke-17 tersebut karena kesalahan Lorenzo. Pebalap Ducati itu mengatakan Lorenzo terlalu lambat dan telat mengerem sebelum kecelakaan terjadi. Espargaro setuju dengan pernyataan Iannone.
"Ketika Anda berada di belakang, Anda harus hati-hati dan fokus. Kami (Espargaro dan Iannone) mengejar Lorenzo dan dia terlihat aneh. Kami menyadari Lorenzo mengalami masalah. Jadi Anda harus benar-benar mengetahui apa yang terjadi sebelum menyalip," ucap Espargaro.
Espargaro meraih hasil terbaiknya di MotoGP 2016 sejauh ini di GP Katalonia. Pebalap asal Spanyol itu enggan membicarakan kesuksesannya di GP Katalonia dan lebih fokus membicarakan meninggalnya pebalap Moto2, Luis Salom.
"Meski saya senang dengan penampilan saya, saya harus katakan ini akhir pekan yang berat. Target utama saya adalah finis di Katalonia untuk Salom, jadi saya memberikan penampilan 200 persen dan meraihnya," ujar Espargaro.
"Melihat akhir pekan ini, saya pikir kami mengambil keputusan yang tepat untuk melanjutkan balapan. Kami menunjukkan keluarga besar di olahraga ini, meski sebagian besar dari kami tidak kenal Salom. Kami menghormatinya," sambungnya. (har)
Sumber
0 komentar:
Posting Komentar