Suara Seperti Peluit Terdengar di Langit AS


JakartaCNN Indonesia -- Suara misterius seperi nada yang melengking telah membuat warga di pinggiran Oregon Portland, Amerika Serikat, selalu terjaga di malam hari. Kejadian tersebut terjadi dalam seminggu terakhir.

Bunyian mirip peluit tersebut hingga kini belum diketahui asal sumbernya, padahal pihak kepolisian dan pemadam kebakaran melakukan penyusuran untuk mengetahui asalnya. Namun, hasilnya nihil.

Semakin menambah misteri adalah fakta bahwa suara, dilaporkan hanya berbunyi setelah gelap. Dan sejauh ini hanya terjadi di Forest Grove, sebuah pedesaan yang terletak sekitar 25 mil (40 km) barat dari Kota Oregon.

Suara ini diketahui bukan pertama kali terdengar. Karena sebelumnya, beberapa tahun yang lalu, suara mirip peluit ini pernah terdengar di Forest Grove tersebut.

"Frekuensi yang lebih tinggi seperti nada ini adalah suara yang sangat terarah, dibandingkan frekuensi rendah suara yang bisa datang dari mana saja bahkan secara sekaligus," kata  Tobin Cooley, president of the company Listen Acoustics, seperti dikutip dari Reuters.

"Apa yang menarik saya adalah bahwa warga di sana belum bisa menemukan di mana arah suara ini datang," katanya.

Cooley berspekulasi bahwa suara dapat berasal dari pelepasan kompresi udara atau gas alam, namun para pejabat dari perusahaan gas lokal mengatakan mereka telah mengesampingkan peralatan utilitas atau pipa dari sebagai sumber.

"Kami sudah melakukan sepanjang hari untuk menyelidiki ini. Namun, kami tidak menemukan adanya kebocoran gas. Lagipula kalau terjadi kebocoram juga akan menghasilkan bau," kata juru bicara perusahaan gas alam Northwest, Meliisa Moore.

Meskipun pemadam kebakaran Forest Grove sudah mengumpulkan informasi tentang suara misterius tersebut, petugas pemadam kebakaran tidak tahu apa yang harus dilakukan tentang hal itu.

Di situs berbagi video YouTube, beberapa video mengenai suara seperti peluit itu sudah diunggah. Berikut adalah salah satunya.




(tyo)

Sumber
Share on Google Plus

    Blogger Comment

0 komentar:

Posting Komentar