JAKARTA - Kondisi lalu lintas perkotaan yang macet berdampak pada meningkatnya permintaan mobil bertransmisi otomatis (matik). Melalui gearbox pintar, berkendara menggunakan mobil matik di lalu lintas macet memang nyaman.
Namun, di sisi lain mobil matik identik dengan boros bahan bakar. Hal ini dikarenakan sistem transmisi terus bekerja dalam kondisi mobil apa pun.
Borosnya bahan bakar sebenarnya bisa diminimalisasi. Beberapa cara bisa dilakukan pemilik kendaraan, salah satunya mengenali karakter transmisi matik terlebih dahulu.
Sebagai contoh, di tengah kemacetan yang membuat mobil stop and go lebih banyak, pengendara tidak perlu tergesa melakukan kick down pedal gas.
"Biasanya di tengah kemacetan pengendara sering melakukan kick down, hal ini membuat pasokan bahan bakar lebih boros,” ungkap Agus, kepala mekanik Mirza Auto Care.
Idealnya, kata Agus, saat kendaraan dalam posisi go, pindahkan transmisi ke ‘D' dan biarkan mobil berjalan tanpa bantuan tambahan gas. Meskipun lambat, namun pasokan bensin terjaga, layaknya berjalan dalam kondisi stasioner.
Begitu pula jika dalam kondisi semi macet, lanjut Agus, di mana jarak kendaraan di depan lancar, sebaiknya lakukan stop and go dengan merunut gas secara perlahan. Sehingga pasokan bahan bakar bisa terjaga dan tidak terlalu boros.
“Injak pedal gas secara perlahan, untuk menekan suplai bahan bakar yang berlebih di tengah kondisi lalu lintas yang tidak terlalu parah,” pungkas dia.
Sumber
0 komentar:
Posting Komentar